Kunjungan Survei Rencana Kerja Sama Pelatihan Kemandirian kepada Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung

Lampung Selatan, 13 Februari 2025 – Diawali pada Selasa, 4 Februari 2025 lalu, Fakultas Teknologi Industri (FTI) Institut Teknologi Sumatera (Itera) menyambut rombongan Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung yaitu Bapak Ade Kusmanto, A.Md., I.P., S.H., M.H., beserta tim di Ruang Rapat C202 Itera untuk mendiskusikan rencana kerja sama antara FTI Itera dan LAPAS Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung (foto kegiatan pada slide 3). Pertemuan ini mendiskusikan berbagai rencana kolaborasi terkait dengan pengembangan kepribadian dan kemandirian warga binaan, sejalan dengan visi dan misi Itera mau pun FTI Itera untuk berkonstribusi aktif di lingkungan sekitar.

Kepada Tim FTI Itera, Pak Ade menyampaikan, Program Kemandirian sendiri hadir dengan latar belakang bahwa masalah ekonomi adalah salah-satu sebab utama terjadinya kriminalitas, maka warga binaan diberikan pelatihan yang harapannya agar ratusan warga binaan dapat menjadi manusia yang produktif secara ekonomi setelah bebas dari LAPAS. Dalam menjalankan program kemandirian, LAPAS membutuhkan pakar di bidangnya dan mengajak FTI Itera untuk menjadi pelatih di berbagai bidang.

FTI Itera dapat menawarkan pelatihan/workshop untuk membuat produk. Kebetulan, kegiatan tersebut pernah dilaksanakan Program Studi Teknologi Pangan di LAPAS Perempuan Bandar Lampung. Sehingga, pada Kamis 13 Februari 2025, Tim FTI Itera yang diwakili oleh Hadi Teguh Yudistira, S.T., Ph.D. (Dekan), Amalia Wahyuningtyas, S.Si., M.Sc (Koordinator Humas dan Kerja Sama FTI), Okti Ruenda, S.T.P., M.T.P., Harmiansyah, S.T., M.T., Eka Nur’azmi Yunira, S.T.P., M.Si. dan Rio Ardiansyah Murda, S.Hut., M.Si. selaku dosen di lingkungan FTI melakukan kunjungan survei rencana kerja sama tersebut. Hasil dari kunjungan ini, LAPAS Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung dan FTI Itera menentukan potensi yang bisa dikerjakan dalam waktu dekat yaitu pelatihan pembuatan kerajinan dari kayu, pengolahan enceng gondok, pengolahan produk pangan berbasis lele sebagai rencana jangka pendek. Sedangkan, untuk jangka panjang akan dilanjutkan dengan pelatihan terkait pertanian terintegrasi.

Besar harapan FTI Itera, program pelatihan yang sudah didiskusikan ini dapat berjalan lancar dan bermanfaat bagi semua yang terlibat.

IMG_6010
WhatsApp Image 2025-02-13 at 16.02.20
IMG_6005
WhatsApp Image 2025-02-13 at 16.02.20 (2)
WhatsApp Image 2025-02-13 at 16.02.20 (3)
WhatsApp Image 2025-02-13 at 16.02.20 (1)
PlayPause
IMG_6010
WhatsApp Image 2025-02-13 at 16.02.20
IMG_6005
WhatsApp Image 2025-02-13 at 16.02.20 (2)
WhatsApp Image 2025-02-13 at 16.02.20 (3)
WhatsApp Image 2025-02-13 at 16.02.20 (1)
previous arrow
next arrow
Scroll to Top